Kini aku dapat melihat sejauh mata memandang. Awan nan putih di langit yang biru, kebebasan burung yang melewati lalu lintas udara. Kebebasan melangkahkan kaki sesuai dengan keinginan hati.
Harum kebebasan yang aku impikan, semua ini aku rasakan karenamu.
Namun, akankah sebentuk hatimu menemaniku menikmati semua keindahan yang aku rasakan?
Seorang wanita yang lahir tiga puluh enam tahun yang lalu di Sumatra Utara, tepatnya di sebuah kota bernama Pematang Siantar. Perjalanan kehidupan mengantarkannya menetap di kota bertuah, Pekanbaru.
Kegemaran menulis yang sudah ada sejak di bangku sekolah, namun lama berhenti menulis. Sampai di pertengahan tahun 2021, dia menjadi salah satu finisher di event AWI (Amateur Writer Indonesia) season keempat. Kemudian bergabung dalam komunitas penulis inspirasi dari cluster dua event AWI yang menamakan diri konpirasi dua pena.
Wanita penyuka warna biru ini sudah memiliki delapan buku antologi. Dia yang juga suka memotret sering membagikan hasil jepretannya dengan tulisan yang mendukung di akun instagramnya bernama @m31_liana .