Ushul Fiqh

Enaknya Berfikir
5.0
8 izibuyekezo
I-Ebook
85
Amakhasi
Izilinganiso nezibuyekezo aziqinisekisiwe  Funda Kabanzi

Mayelana nale ebook

Buku Ushul Fiqh ini adalah salah satu catatan kami saat mendalami ilmu di Pesantren PERSIS BANGIL

Izilinganiso nezibuyekezo

5.0
8 izibuyekezo

Mayelana nomlobi

Penulis merupakan alumni Pesantren Persatuan Islam (PERSIS) Bangil, lulusan tahun 2012. Buku ini disusun sebagai bentuk dokumentasi akademik atas materi pelajaran Ushul Fiqh yang diterima selama masa studi di pesantren tersebut.

Catatan ini tidak hanya berfungsi sebagai rekaman pembelajaran, tetapi juga sebagai upaya untuk menyajikan kembali pokok-pokok pembahasan Ushul Fiqh dalam bentuk yang lebih terstruktur dan sistematis. Diharapkan, karya ini dapat menjadi referensi awal bagi para santri, mahasiswa, maupun khalayak umum yang memiliki minat dalam studi ilmu Ushul Fiqh secara lebih mendalam.

Abdul Qadir Hassan, seorang ulama terkemuka dalam bidang studi Al-Qur’an dan Hadits, lahir di Singapura pada tahun 1914. Ia merupakan putra pertama dari Ustadz A. Hassan, seorang tokoh pembaru Islam yang sangat berpengaruh di Indonesia pada awal abad ke-20. Sejak usia dini, Abdul Qadir mendapatkan pendidikan agama langsung dari ayahnya, yang membentuk fondasi intelektual dan spiritualnya.

Dalam bidang pendidikan formal, Abdul Qadir sempat menempuh pendidikan umum di Hollands Inlandsche School (HIS) di Bandung, Jawa Barat. Kombinasi antara pendidikan agama yang kuat dan latar pendidikan umum ini menjadikan dirinya sosok yang tekun, kritis, dan produktif dalam dunia keilmuan Islam.

Pada usia yang masih sangat muda, yakni 22 tahun, Abdul Qadir Hassan telah berhasil menyusun karya penting berjudul Qamus Al-Qur’an, sebuah kamus tematik yang menjelaskan berbagai kata dalam Al-Qur’an. Penulisan karya ini berlangsung dalam kurun waktu 1934 hingga 1943. Setelah melalui proses panjang, buku ini akhirnya diterbitkan untuk pertama kalinya pada tahun 1964 oleh penerbit Al-Muslimun Bangil dan Tintamas Jakarta. Sejak saat itu, Qamus Al-Qur’an terus dicetak ulang dan tetap diminati oleh masyarakat muslim Indonesia hingga hari ini.

Selain Qamus Al-Qur’an, Abdul Qadir Hassan juga dikenal luas melalui karya monumentalnya dalam bidang hadits, yaitu Ilmu Musthalah Hadits. Buku ini memuat tidak kurang dari 114 jenis pembahasan yang berkaitan dengan ilmu hadits. Karya ini bukan hanya menjadi rujukan utama di berbagai pesantren dan perguruan tinggi Islam, namun juga dikenal karena gaya penulisannya yang sistematis dan mudah dipahami. Pada masanya, buku tersebut menjadi salah satu dari sedikit karya asli anak bangsa Indonesia yang mengulas metodologi ilmu hadits secara komprehensif.


Nikeza le ebook isilinganiso

Sitshele ukuthi ucabangani.

Ulwazi lokufunda

Amasmathifoni namathebulethi
Faka uhlelo lokusebenza lwe-Google Play Amabhuku lwe-Android ne-iPad/iPhone. Livunyelaniswa ngokuzenzakalela ne-akhawunti yakho liphinde likuvumele ukuthi ufunde uxhunywe ku-inthanethi noma ungaxhunyiwe noma ngabe ukuphi.
Amakhompyutha aphathekayo namakhompyutha
Ungalalela ama-audiobook athengwe ku-Google Play usebenzisa isiphequluli sewebhu sekhompuyutha yakho.
Ama-eReaders namanye amadivayisi
Ukuze ufunde kumadivayisi e-e-ink afana ne-Kobo eReaders, uzodinga ukudawuniloda ifayela futhi ulidlulisele kudivayisi yakho. Landela imiyalelo Yesikhungo Sosizo eningiliziwe ukuze udlulise amafayela kuma-eReader asekelwayo.