Terampil Berbicara: Seni Menaklukkan Setiap Dimensi Wicara

· Anak Hebat Indonesia
e-Buku
308
Halaman
Rating dan ulasan tidak disahkan  Ketahui Lebih Lanjut

Perihal e-buku ini

Keterampilan berbicara menjadi sebuah modal bagi siapa saja dalam segala kebutuhan apa saja. Namun, tidak banyak orang sadar bahwa sejatinya setiap individu telah terampil berbicara sejak ia dilahirkan. Keterampilan itu tidak terbatas pada jenis bahasa apa yang digunakannya, bahkan tidak terbatas pada apa saja yang dibahasakan.

Bahasa telah dipersempit maknanya untuk segala sesuatu yang bisa dikatakan. Inilah yang terkadang membuat dinding penutup bagi siapa saja yang merasa belum terampil berbicara. Keterampilan berbicara menjadi sebuah acuan untuk diperlancarnya suatu usaha, misalnya wawancara kerja, kebutuhan orasi, dan segala sesuatu yang dikonsepkan sebagai ruang “panggung” atau “podium”.

Kenyataannya, tukang becak dan orator demonstrasi tak ada bedanya. Mereka sama-sama membahasakan segala hal sesuai bidangnya. Di sinilah kita akan belajar mempersenjatai segala sesuatu yang disebut wicara dengan berbagai hal yang kita ketahui atau sedang akan kita ketahui.

Kita akan sama-sama memyelam, terbang, sesekali berjalan di dimensi-dimensi pewicara untuk mengenal lebih dekat keterampilan kita berbicara sebagai seorang individu. Sebab, dari segala kebutuhan berbicara, metode terbaik dalam menyampaikan segala hal secara estetik adalah dengan jujur sebagai diri sendiri.

Di sinilah aku mengajakmu, menaklukkan segala mainstream keterampilan berbicara dan kembali pada kesejatian diri yang memang sudah mampu menyampaikan segala hal dengan bahasa-bahasa milik kita sendiri. Selamat menaklukkan dimensi wicara.

Perihal pengarang

Ia dikenal dengan banyak nama, Toge misalnya, panggilan itu akrab disandangnya di Fakultas Ilmu Budaya, Sastra Indonesia, Universitas Gadjah Mada (UGM) terutama, semasa Ia berkuliah dari 2011 dan lulus pada 2015. Ia masih memiliki nama lain, yang terkesan perempuan, kata beberapa teman penulis finalis Belistra, Nafi Nayka. Nama itu cuma ia sandang sepanjang tahun 2012. Namun, ia sangat bersyukur dengan nama pemberian pamannya, yang disetujui Bapaknya, Muhammad Hamdan Mukafi, yang dalam perjalanan kepenulisannya disingkat sebagai Emhaf. Nama kepenulisan ini dipakainya sejak meneruskan kuliah Pascasarjana Ilmu Sastra di UGM hingga saat ini, mungkin selamanya.

               Ia aktif dalam bidang teater dan penulisan sastra, baik dalam bentuk kritik dan karya. Ia pernah mengatakan, “Aku tak ingin mati menyesal, satu-satunya cara adalah dengan mencatatkan nama di sejarah, menjadi teladan ketika hidup dan sesudah mati.”

               Penulis bisa dihubungi melalui alamat-alamat berikut:

Surel : [email protected]

Id Line : m_hamdan_m

Instagram : @emhafperson dan @emhafgallery

               Kalau nomornya, katanya “Mari bersapa di media mainstream dulu! Ha ha ha!” Penulis berharap buku ini bisa memberikan nilai tambah bagi Anda dalam menguasai keterampilan berbicara, sehingga sukses pun bisa diraih.

Berikan rating untuk e-Buku ini

Beritahu kami pendapat anda.

Maklumat pembacaan

Telefon pintar dan tablet
Pasang apl Google Play Books untuk Android dan iPad/iPhone. Apl ini menyegerak secara automatik dengan akaun anda dan membenarkan anda membaca di dalam atau luar talian, walau di mana jua anda berada.
Komputer riba dan komputer
Anda boleh mendengar buku audio yang dibeli di Google Play menggunakan penyemak imbas web komputer anda.
eReader dan peranti lain
Untuk membaca pada peranti e-dakwat seperti Kobo eReaders, anda perlu memuat turun fail dan memindahkan fail itu ke peranti anda. Sila ikut arahan Pusat Bantuan yang terperinci untuk memindahkan fail ke e-Pembaca yang disokong.