Tentara Bajul Buntung

· Adrian Wahab
4,5
2 recensioner
E-bok
112
Sidor
Betyg och recensioner verifieras inte  Läs mer

Om den här e-boken

Adrian Wahab adalah alumni S1 dari ITB  dan S2 dari Universitas Gajahmada. Ia  mencoba mengingat kembali masa kanak-kanaknya, di awal tahun tujuh puluhan, yang menurutnya wajar tetapi menurut orang tuanya saat itu diluar kewajaran. Ia heran ketika itu, kenapa orang tuanya selalu marah atas ulahnya. Bahkan ia berpikir lebih baik hidup yatim tanpa orang tua dari pada setiap hari dimarahi dan selalu disalahkan.
Ternyata diantara ketidakwajaran, terselip potensi diri yang lebih, dibanding anak-anak yang berprilaku wajar.      
Ia mengamati teman-temannya semasa kuliah di ITB, yang dulunya ‘nakal’, kini tak sedikit yang menjadi pejabat.  Jika dikaitkan antara kenakalan dengan potensi diri, ternyata korelasi diantara keduanya berbanding lurus. Kenakalan merupakan potensi kreatifitas yang terpendam. Pada saat berada di lingkungan yang sesuai, ia akan tumbuh tak terbendung. Jangan khawatirkan kenakalan anak-anak, mereka tak butuh kita, mereka tak memerlukan arahan, mareka hanya membutuhkan pendampingan.

Betyg och recensioner

4,5
2 recensioner

Betygsätt e-boken

Berätta vad du tycker.

Läsinformation

Smartphones och surfplattor
Installera appen Google Play Böcker för Android och iPad/iPhone. Appen synkroniseras automatiskt med ditt konto så att du kan läsa online eller offline var du än befinner dig.
Laptops och stationära datorer
Du kan lyssna på ljudböcker som du har köpt på Google Play via webbläsaren på datorn.
Läsplattor och andra enheter
Om du vill läsa boken på enheter med e-bläck, till exempel Kobo-läsplattor, måste du ladda ned en fil och överföra den till enheten. Följ anvisningarna i hjälpcentret om du vill överföra filerna till en kompatibel läsplatta.