Pujan Kasanga: Udar Rasa Selaras Semesta

· · · · · · · · · ·
· Universitas Brawijaya Press
Ebook
226
Pages
Ratings and reviews aren’t verified  Learn More

About this ebook

Tradisi Pujan Kasanga sejatinya merupakan bentuk praktik seni sekaligus praktik ekologi. Udaran rasa seni tertanam kuat dalam balutan tradisi lisan masyarakat Tengger. Ciri-ciri tradisi lisan yang termanifestasikan dalam tradisi sakral ini antara lain ditransmisikan secara lisan, bersifat tradisi, adanya bentuk berpola atau terstruktur, dan fungsional dalam kehidupan masyarakat. Tradisi lisan Pujan Kasanga menjadi cara penyampaian nilai-nilai bagi masyarakat Tengger dalam bingkai pagelaran seni nan estetis. Nilai yang disampaikan mengarah pada pewujudan keselarasan semesta. Nilai yang dimaksudkan adalah nilai ekologis yang mencakupi aspek prosesi maupun sesaji ritual. Pujan Kasanga merefleksikan kepercayaan masyarakat Tengger terhadap dimensi alam fisik maupun psikis. Masyarakat Tengger memercayai ketakterpisahan antara alam fisik dengan alam psikis. Alam fisik dan alam psikis akan berperan menjaga keseimbangan kosmis dalam relasi manusia dengan lingkungannya. Keseimbangan serta keselarasan alam memiliki peran penting dalam masyarakat Tengger. Hal ini tidak terlepas dari ketergantungan masyarakat dan petani Tengger yang bertumpu pada hasil alam Tengger. Nilai-nilai ekologis tersirat dalam peran tradisi Pujan Kasanga sebagai wadah penyampaian pesan menjaga dan merawat alam. Nilai ekologis ini akan membentuk tindak laku masyarakat Tengger dalam menjalin hubungan yang selaras dengan alam sekitarnya.

Selain nilai, praktik ekologis dalam Pujan Kasanga diimplementasikan dengan penggunaan unsur-unsur alam sebagai sesaji. Sesaji yang digunakan berasal dari hasil alam Tengger dan dipersembahkan untuk para leluhur. Peran hasil alam Tengger sebagai sesaji menunjukkan ketergantungan masyarakat Tengger terhadap alam lingkungannya. Masyarakat Tengger menyadari bahwa pemberian alam harus diimbangi dengan pemeliharaan agar tercipta suatu ekosistem yang berkelanjutan. Maka dari itu, masyarakat Tengger turut menjaga kelestarian alam dengan memperhatikan aspek serta prinsip konservasi alam. Masyarakat Tengger memanfaatkan unsur alam di sekitar mereka dengan memperhatikan batasan-batasan sehingga relasi antara manusia dan alam tetap berjalan dengan seimbang dan selaras. Sesungguhnya, sajian estetika yang membingkai Pujan Kasanga mengandung praktik dan nilai ekologis yang dapat diandalkan dalam upaya konservasi, mitigasi, dan revitalisasi alam. Udar Rasa Selaras Semesta.

About the author

Sony Sukmawan, dosen Prodi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia di Jurusan Pendidikan Bahasa FIB ini cukup aktif meneliti, menulis, dan membimbing mahasiswa dalam hal yang sama: meneliti dan menulis. Keaktifan ini berkontribusi mengantar mahasiswa bimbingannya mendapatkan pendanaan hingga lolos seleksi kompetisi nasional selama 5 tahun berturut-turut. Keaktifan ini juga turut memberinya insentif mencapai predikat salah satu Dosen Berprestasi Universitas tahun 2023. Sejumlah penelitiannya antara lain: Strategi Budaya dalam Konservasi Alam dan Mitigasi Bencana melalui Kajian Kearifan Lingkungan Perempuan Tengger dalam Folklor (2017-2018); Model Mitigasi Bencana Berbasis Tradisi Lisan (2019); Pengetahuan Tradisional tentang Ekologi dalam Sastra Anak-Anak (2019); Model Pendidikan Responsif Kearifan Seni dan Tradisi Lokal bagi Generasi Milenial Melalui Revitalisasi Sastra Pentas Sodoran Tengger (2020); Transformasi Cerita Lisan Mata Air Toyomarto Ke Dalam Buku Cerita Bergambar Sebagai Upaya Literasi Sastra Lingkungan (2021); dan Menyigi Seni Tradisi, Mengurai Gastrosofi: Mendesain Pariwisata Sastra- Gastronomi Tengger (2022-2023). Sementara itu, dalam rentang tahun 2020-2022 telah dipublikasikan 30 buah jurnal bereputasi nasional maupun internasional dan 20 buah buku ber-HaKi.

Nurul Alifah, mahasiswi S1 program studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, Fakultas Ilmu Budaya, Universitas Brawijaya kelahiran 12 November 2003 ini tumbuh besar bersama buku. Sejak Sekolah Dasar, ia suka sekali membaca berbagai macam tulisan, khususnya cerita pendek. Minatnya di dunia sastra membuatnya tergabung dalam organisasi jurnalistik di SMA-nya dan dipercayai untuk memegang jabatan ketua umum. Menjalani satu semester pertama perkuliahan telah menariknya ke dunia kepenulisan ilmiah diwujudkan dengan partisipasinya dalam UKM Fonetik (Forum Penelitian dan Kepenulisan Ilmiah Kultura) dan berbagai kompetisi seperti proposal PKM, esai, dan KTI.

Putri Kholifatun Nafisah, mahasiswi S1 Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, Fakultas Ilmu Budaya, Universitas Brawijaya kelahiran 2004. Hobi yang terus ditekuni sejauh ini adalah membaca, menulis, dan menyanyi. Sebelumnya ia tidak memiliki minat dalam bidang kepenulisan, ia menyadari bahwa terkadang kesempatan datang dari hal-hal yang tidak pernah dipikirkannya. Kini ia mulai menemukan minatnya dalam bidang kepenulisan dan mendapat kepuasan sendiri dengan menulis. Buku ini adalah bukti pengalaman pertamanya dalam menulis buku. Selain itu, ia memiliki pengalaman berorganisasi di bidang seni musik dan ikut dalam berbagai kepanitiaan.

Muhammad Zanika Esa Putra, lahir di Jakarta pada 5 Desember 2003. Saat ini sedang menempuh pendidikan jenjang S1 pada Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, Fakultas Ilmu Budaya, Universitas Brawijaya. Memiliki ketertarikan untuk mempelajari hal-hal baru. Hobi yang ditekuni yaitu membaca, menulis, dan bermain bulu tangkis. Pernah mengikuti kepanitiaan Diksasindo CUP dan Galaksi Diksasindo tahun 2023. Saat ini mengikuti program magang dan volunteer di luar kampus untuk mengembangkan kemampuan yang dimiliki.

Tsabitah Zain Mumtaz, lahir di Jombang pada 21 Desember 2002. Pengalaman pertama menjadi juara 1 Lomba Menulis Esai Nasional pada Olimpiade Seni dan Bahasa Indonesia menjadi salah satu alasan untuk melanjutkan S1 di prodi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Universitas Brawijaya. Hobi di bidang kepenulisan dan kesenian mengantarkan sejumlah pencapaian yaitu Juara 3 Kompetisi Video Komedi Damai Tingkat Provinsi dari The Asian Muslim Action Network Indonesia pada tahun 2021, Juara 1 Refleksi Sastra tingkat Prodi pada tahun 2021, Pemenang Challenge Menulis #menangbersama dari Pemimpin.id pada tahun 2021, dan Juara 1 Lomba Menulis Esai Nasional di Universitas Setia Budi Surakarta pada tahun 2022.

Fariha Nurul Isna lahir di Nganjuk, pada 31 Maret 2003. Kebiasaan bermain dengan diksi menjadi latar belakang ia menempuh studi strata 1 Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, Fakultas Ilmu Budaya, Universitas Brawijaya. Hobi yang ditekuni adalah menulis dan editing. Untuk menyalurkan hobi, ia menulis dalam situs farihanii.blogspot.com. Berkat hobinya tersebut, ia meraih medali perunggu pada Olimpiade Numerasi dan Literasi tingkat nasional pada tahun 2020. Selain itu, ia juga tergabung di salah satu perusahaan startup Indonesia yakni Teman Ambiss sebagai Vice Manager of Multimedia Publication and Design periode 2022.

Anya Nur Rahmanda, perempuan kelahiran 2004 yang saat ini sedang menempuh studi S-1 Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, Fakultas Ilmu Budaya, Universitas Brawijaya. Hobi yang ia tekuni adalah membaca dan menulis. Saat ini, ia tergabung dalam organisasi Himpunan Mahasiswa Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia serta aktif dalam kegiatan kepanitiaan yang diadakan oleh himpunan. Pengalaman dalam kepenulisan yang pernah dihasilkan yaitu menjadi peraih medali perunggu lomba cipta cerpen kategori mahasiswa/umum tingkat nasional pada tahun 2023.

Zahra Kasfillah Azya lahir di Jakarta, 21 September 2002. Saat ini sedang menempuh studi S1 pada program studi Manajemen, jurusan Manajemen, Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Universitas Brawijaya. Hobi yang ditekuni adalah merajut dan sudah menjual hasil rajutannya secara online pada sosial media instagram rojuut. Pengalaman yang dimiliki adalah menjadi staf magang BEM FEB UB 2021 dan staff tetap BEM FEB UB 2022. Selain itu juga memiliki pengalaman di berbagai kepanitiaan dan berkesempatan menjadi MC di berbagai kegiatan.

Esavalin Oktavia Rufianjani, lahir di Kabupaten Ngawi pada 25 Oktober 2001. Saat ini sedang menempuh pendidikan S1 di Universitas Brawijaya, program studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia. Sejak kecil memiliki ketertarikan terhadap seni sehingga menekuni dan menjuarai sejumlah lomba kesenian di antaranya yakni seni tari tradisional, karawitan, dan teater. Di bidang kepenulisan memiliki pengalaman menulis cerita-cerita fiksi di platform Wattpad. Selain di bidang seni dan kepenulisan, hobi lain yang ditekuni adalah baris-berbaris, fashion show, dan bermain game moba. Pengalaman kepanitiaan semasa kuliah yakni aktif di berbagai kegiatan himaprodi sebagai divisi acara dan humas. Selain itu juga aktif menjadi pembawa acara dan moderator di kegiatan tingkat prodi maupun fakultas.

Siti Fitrohitul Izza, terlahir di Kediri pada tanggal 2 Desember 2002. Saat ini sedang menempuh pendidikan S-1 pada program Studi Seni Rupa Murni, Angkatan 2021, Fakultas Ilmu Budaya, Universitas Brawijaya. Ia memiliki ketertarikan pada bidang kepenulisan ilmiah yang fokus membahas isu sosial dan budaya. Saat ini, aktif menekuni bidang Pers di UKM Pramuka Universitas Brawijaya. Melalui bidang Pers, ia mengembangkan minat kepenulisan sehingga berhasil mendapat prestasi Juara 1 Lomba Gagasan Tertulis Seminar dan Lokakarya Nasional yang diselenggarakan oleh Pramuka Universitas Sebelas Maret pada Tahun 2022.

Junita Aliya Faruq, lahir di Malang pada 28 Juni 2003. Saat ini sedang menempuh studi S1 pada program studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, Fakultas Ilmu Budaya, Universitas Brawijaya. Hobi yang ditekuni saat ini renang, bulutangkis, menulis dan bermain catur. Sejak kecil memiliki minat dan ketertarikan dengan catur, sehingga kerap mengikuti dan menjuarai perlombaan catur mulai dari O2SN, Kejuaraan Provinsi, hingga perlombaan nasional tingkat mahasiswa, serta aktif di kepengurusan UKM catur BCC Universitas Brawijaya. Selain itu, dalam bidang kepenulisan juga aktif di UKM Kepenulisan tingkat fakultas, sehingga kerap mengikuti lomba kepenulisan ilmiah baik tingkat universitas maupun nasional.

Rate this ebook

Tell us what you think.

Reading information

Smartphones and tablets
Install the Google Play Books app for Android and iPad/iPhone. It syncs automatically with your account and allows you to read online or offline wherever you are.
Laptops and computers
You can listen to audiobooks purchased on Google Play using your computer's web browser.
eReaders and other devices
To read on e-ink devices like Kobo eReaders, you'll need to download a file and transfer it to your device. Follow the detailed Help Center instructions to transfer the files to supported eReaders.