Muhammad
Firdaus
Seorang penikmat buku dan sastra yang kini berkhidmat di
tambang. Membaca dan menulis selalu menjadi pelarian di tengah
kesibukan. Puisi, cerpen, dan cerbung lahir di sela-sela waktu luang, meski
selama ini tulisan-tulisan itu hanya tersimpan sebagai kenangan pribadi.
Dulu, beberapa tulisan opini seputar tambang sempat
menghiasi halaman media cetak lokal di Palembang, sekitar tahun
2015-2020—masa-masa terakhir kejayaan media cetak sebelum mulai
redup. Namun, kini rasanya tulisan-tulisan berupa cerpen ini perlu
dipublikasikan, terutama mengenai topik ini—kisah yang begitu lekat
dengan kehidupan orang-orang di sekitar tambang. Jejak merupakan
kumpulan cerita pendeknya yang pertama.