Buku Dasar-Dasar Komunikasi Risiko disusun untuk dapat memfasilitasi kebutuhan akademisi maupun praktisi yang ingin mendalami konsep komunikasi risiko melalui sudut pandang yang berbeda. Buku ini juga dilengkapi dengan contoh kasus-kasus terkini sebagai bentuk aplikasi dari komunikasi risiko. Buku ini menjadi wajib dimiliki karena semakin berkembangnya topik kajian riset komunikasi risiko baik dalam konteks kebencanaan, kesehatan, lingkungan hingga pemanfaatan rains dan teknologi.
Dian Tamitiadini merupakan salah satu Dosen di Departemen Ilmu Komunikasi Universitas Brawijaya sejak tahun 2015. Dengan latar belakang pendidikan Magister di Departemen Manajemen Komunikasi Universitas Indonesia. Penulis terus menguatkan riset-riset komunikasi di bidang komunikasi strategis. Tumbuh di berbagai wilayah di Indonesia seperti Sulawesi Tengah, Kalimantan Barat, Jawa Barat, Jawa Tengah, DKI Jakarta, dan Jawa Timur membuat penulis sangat dekat dengan situasi yang rentan dengan risiko berbagai jenis bencana. Ketertarikan penulis untuk mengembangkan penelitian-penelitian terkait komunikasi risiko terus berkembang sejak menimba ilmu di National Institute of Rural Development di Hyderabad, India pada tahun 2017 secara khusus pada program Community Based Disaster Management dengan dukungan beasiswa dari Kementerian Luar Negeri India. Saat ini penulis sedang aktif melakukan berbagai riset di lingkup nasional maupun internasional di bidang komunikasi risiko dan bencana, salah satunya dengan berpartisipasi dalam UN Climate Compatibel Growth untuk COP 27 di Mesir tahun 2022.
Pratama Yudha Pradheksa lahir di Kediri, 24 Oktober 1986, lulusan Departemen Sosiologi, Universitas Brawijaya yang pernah menjadi asisten pengajar di tempat yang sama sebelum melanjutkan pendidikan Magister di Virginia Polytechnic Institute and State University (Virginia Tech), USA dengan beasiswa Fulbright di bidang kajian Science and Technology Studies (STS). Penulis aktif menjadi konsultan dan organisasi peneliti seperti Perkumpulan Peneliti Eutenika. Dengan pengalaman training di Kansas University, The University of Utrecht, the Netherlands, L’Ecole des Hautes Etudes en Sciences Sociales, France dan The Wilson Center Asia-Pacific Nuclear History Institute, South Korea, penulis aktif membangun jejaring di Indonesia dan global. Penulis juga aktif mempresentasikan penelitian dan gagasannya dalam berbagai forum ilmiah internasional. Publikasi lain penulis ada di jurnal ilmiah bereputasi internasional seperti South East Asia Research dan policy brief untuk Climate Compatible Growth COP 26 UK. Sejak tahun 2022, penulis mengajar di Departemen Sosiologi, Universitas Brawijaya dan dengan dukungan penuh dari beberapa lembaga dari Amerika Serikat dan Jepang terus mengembangkan penelitian tentang sains dan teknologi dengan pendekatan sosial humaniora. Saat ini penulis menempuh pendidikan doktoral bidang Science, Technology and Society (STS) di Rensselaer Polytechnic Institute, New York, Amerika Serikat.