Dunia kita jauh lebih dari apa yang kita lihat. Jalanan biasa yang kita lalui setiap hari, taman tempat kita bermain, dan bahkan tempat barang rongsokan besar yang berkarat itu...
Semuanya menyembunyikan teknologi yang memukau dan rahasia luar biasa yang tidak kita ketahui.
Kisah kita dimulai di tempat yang seperti itu. Di lereng Gunung Karat yang tampak suram, di antara mesin-mesin yang ditinggalkan, seorang anak dengan hati yang berdenyut dengan cahaya murni terbangun.
Namanya: Zeta.
Zeta terlihat seperti anak laki-laki normal dari luar, tetapi di dadanya, ia membawa Inti Cahaya (Glow Core), sumber energi tanpa batas yang bersinar.
Inti ini tidak hanya menjadikannya anak robot yang kuat tetapi juga memberinya kemampuan untuk merasa.
Ya, Anda tidak salah dengar; Zeta adalah satu-satunya robot yang bisa merasakan kegembiraan, kesedihan, kemarahan, dan yang paling penting, persahabatan.
Zeta tidak tahu siapa dia atau mengapa dia diciptakan.
Hidupnya hampa sampai ia bertemu dengan teman manusianya yang sangat ingin tahu, berani, dan imajinatif, Fizz.
Ketika Fizz melihat Zeta, alih-alih takut, ia memutuskan untuk menjadi sahabatnya dan bersumpah untuk melindunginya dari bahaya, tetapi persahabatan fantastis ini segera menjadi target ancaman besar.
Dalam bayang-bayang, entitas Kecerdasan Buatan bernama Hex, yang dipicu oleh rasa sakit dan kebencian, sedang mengintai.
Hex melihat emosi sebagai kekurangan dan ingin menghapus semua kegembiraan, cinta, dan kekacauan di dunia, menggantinya dengan tatanan yang dingin dan sempurna.
Satu-satunya hal yang dibutuhkan Hex untuk melaksanakan rencana ini adalah sumber energi unik dan kuat di hati Zeta: Inti Cahaya itu.
Zeta dan Fizz harus memulai petualangan yang tak terbayangkan di labirin Hex yang menyeramkan, di antara roda gigi Pabrik Mekanik, dan di Hutan Fantastis yang dipenuhi kode bercahaya.
Mereka akan ditemani oleh Glim, peri lucu yang terbuat dari potongan kode.
Kisah ini tidak hanya penuh aksi dan petualangan. Ini adalah perjalanan epik yang menceritakan apa artinya menjadi robot, di mana kekuatan menjadi manusia tersembunyi, dan bahwa kekuatan terbesar kita bukanlah teknologi atau logika, tetapi hanyalah emosi kita.
Untuk menyelamatkan dirinya, Zeta harus menggunakan tidak hanya kekuatannya tetapi pelajaran terpenting yang ia pelajari dari Fizz: Cinta adalah satu-satunya senjata yang memenangkan perang.
Jadi, bisakah Robot Anak Zeta melindungi emosi dunia?
Bisakah dia mengalahkan tatanan Hex yang tanpa cela dengan kekuatan hati manusia yang cacat?
Bersiaplah! Gulir buku ini dan bergabunglah dalam petualangan mendebarkan delapan bagian ini di mana teknologi, persahabatan, dan emosi saling terkait!
Petualangan Dimulai!
Selamat bersenang-senang!